Idul Adha: Kisah Perjalanan Nabi Ibrahim Menginspirasi Umat Muslim di Hari Raya



Ajibarang, (banserbanyumas.com) – Hari raya Idul Adha, yang dirayakan oleh umat Islam di seluruh dunia setiap bulan Dzulhijjah, mempunyai makna mendalam terkait dengan dua ibadah penting dalam agama Islam, yaitu haji dan kurban.

Dalam bulan Dzulhijjah, umat Muslim memperingati perjalanan hidup Nabi Ibrahim beserta keluarganya, yang memiliki keterkaitan yang kuat dengan ibadah haji dan kurban.

Hal tersebut disampaikan Wakil Tanfidziah NU ranting Darmakradenan, Ustadz Ali Misbah, saat Khutbah Idul Adha di Masjid Baiturrohmah RW 08, Desa Darmakradenan, Ajibarang, Banyumas, Kamis (29/6/2023) pagi.

Selaku Khotib Ustadz Ali mengungkapkan pentingnya mengenang perjalanan dan perjuangan hidup Nabi Ibrahim AS. Dalam khutbah Ali menyampaikan, napak tilas sejarah yang melibatkan ibadah haji dan kurban.

“Mengenang kembali perjuangan Nabi Ibrahim, kita dapat mengambil ibrah, hikmah, dan nilai-nilai spiritual sebagai modal dalam menjalani kehidupan ini,” ungkap Ali yang juga alumnus Ponpes Tegal Rejo Magelang.

Baca Juga  Maulid Nabi Momentum Bangkitkan Cinta Kepada Rasululloh SAW

Ali juga menambahkan, “Dengan memahami sejarah ini, diharapkan kita termotivasi untuk melaksanakan ibadah haji dan kurban, yang menjadi dambaan setiap umat Islam.” Imbuhnya.

Lebih lanjut Ali menyampaikan Idul Adha setiap tahun menjadi momen yang mengingatkan umat Muslim akan pentingnya menelusuri kisah Nabi Ibrahim dan mengambil inspirasi dari perjalanan hidupnya.

“Dengan semangat ini, diharapkan umat Islam dapat menjalani kehidupan dengan penuh pengabdian dan keikhlasan.” Pungkasnya.

Warga Nahdlatul Ulama saat melaksanakan ibadah Idul Adha di Masjid Baiturrohmah, Desa Darmakradenan, Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (29/6/2023) pagi.

Dalam kesempatan ini pelaksanaan sholat Idul Adha di bawah pengawasan Rois Syuriah Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Ajibarang dipimpin oleh KH. Zulfa Muhammad Nur sebagai Imam Sholat. Meskipun hujan turun dengan deras, lebih dari 400 jama’ah tetap mengikuti sholat dengan khidmat.

Ahmad Miftah- banserbanyumas.com

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button