Akreditasi; Wahana Mengevaluasi Kinerja dan Soliditas Organisasi
BANSERBANYUMAS; Jawa Tengah- Akreditasi merupakan ikhtiar bersama meningkatkan kedisiplinan, mengukur dan mengevaluasi kinerja secara periodik sekaligus sebagai sarana meningkatkan soliditas organisasi.
Sehingga, Gerakan Pemuda (GP) Ansor sebagai organisasi kepemudaan-keagamaan terbesar di dunia ini, dituntut untuk professional menjalankan roda organisasi, tidak hanya unggul dalam konsolidasi namun juga mampu melaksanakan seluruh program yang direncanakan secara baik, rapi dan tuntas.
Sebagaimana ketetapan dalam Peraturan Organisasi (PO) GP Ansor, Akreditasi GP Ansor adalah penilaian secara sistematis dan komprehensif yang dilakukan oleh Pimpinan Pusat (PP) terhadap Pimpinan Wilayah (PW) dan Pimpinan Cabang, Pimpinan Wilayah (PW) terhadap Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC), Pimpinan Cabang (PC) terhadap Pimpinan Ranting (PR) untuk menentukan kelayakan dan kinerja organisasi.
Akreditasi berfungsi untuk mengetahui kelayakan dan kinerja organisasi dengan mengacu pada indikator-indikator yang ditentukan. Kemudian mempertanggungjawabkan kegiatan organisasi sesuai dengan visi dan misi Gerakan Pemuda Ansor. Serta meningkatkan kualitas atau kinerja organisasi.
Prinsip Akreditasi GP Ansor antaralain; Obyektif, yakni informasi obyektif tentang kelayakan dan kinerja organisasi. Efektif, yakni hasil akreditasi organisasi dapat dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan. Komprehensif, yakni penilaian dilakukan dari berbagai aspek secara menyeluruh. Memandirikan, yakni organisasi dapat meningkatkan kualitas berdasar pada evaluasi internal.
Maka Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah akan menggelar akreditasi Pimpinan Cabang secara faktual berbasis PAC. Pimpinan Wilayah juga telah membentuk tim asesor untuk melaksanakan akreditasi secara serentak pada 5-15 Maret 2022 se Jawa Tengah.
Adanya Akreditasi, sebagai kader GP Ansor tentu layak berbangga karena organisasi sebagai ladang kita berkhidmah ini semakin berkembang, solid, disiplin, bermartabat dan modern.
2 Comments